Sajak Ibu

Sajak Ibu

Sajak Ibu

Untukmu ibu.... 

Katanya sih hari ini hari ibu, tapi bagiku hari ibu itu setiap hari bukan setiap satu tahun sekali....

Untukmu ibu....

Kasihmu tanpa batas, kau  rela lapar demi anakmu kenyang, kau pura pura kuat agar anakmu tenang, dan masih banyak lagi yang tidak akan bisa tergantikan oleh anakmu ini, 

Terima kasih telah menjagaku mak, bahkan se ekor nyamuk pun kau tidak rela jika menyentuh tubuhku, katanya surga ada di bawah telapak kakimu, tapi bagiku surga itu ada di semua tentangmu..... 

Untukmu ibu... 

Hueheueheuehue maafkan anakmu ya yang belum bisa membahagiakanmu

Tapi, Bu, tenang saja dengan doamu yang kau panjatkan di setiap sujudmu, aku yakin bisa membuatmu meneteskan air mata kebahagianmu ketika melihat kesusuksesanku kelak. 

Untukmu ibu...

Malam pas jam 00.22 dengan rintihan gerimis yang beriringkan, andai saja rintihan gerimis yang datang ini aku buat sebagai tinta untuk menuliskan semua kasih sayang mu, mungkin tidak akan cukup mak, karena kasih sayangmu kepada anak ini tidak akan bisa di gantikan oleh apapun itu.... 

Untukmu ibu.... 

Udah mungkin cukup itu aja ya mak, sehat selalu di sana, semoga di lancarkan rizkinya, di kabulkan segala hajat dan keinginan nya.... Aamiin... 


  #pandeglang 22 Desember 2022

  #muhammadfahrizalarif

Sajak Ibu

Profil penulis: Muhammad Fahrizal Arif, lahir di Tuban, mondok di Banten. Ig: muhammadf_arf.08