Cinta Anak Muda Tak Mengenal "Rindu"

Jalani Masa Mudamu Sebaik Mungkin!

Masa muda adalah masa penentuan bagi setiap orang. Bila masa muda dijalani dengan arogansi, kenakalan tak wajar, dan pergaulan bebas, maka seseorang cenderung akan banyak menyesal di masa tua. Betapa banyak orang yang menyesali masa mudanya sedemikian nakal, apatis, sadis, dan bengis, ketika tua, hanya bisa meratap dan menyesal. Bila Anda telah menjalani masa mudamu dengan demikian, mulailah berani mengambil keputusan untuk menyepi, mengendapkan pikir, dan merenung.

Apa segala tindakan yang Anda lakukan sampai sejauh ini sudah berada di jalan yang benar? Sebab, segala-segala pasti ada yang namanya "tanggung jawab". Tanggung jawab adalah hal yang sering tertinggal dalam pergulatan sosial anak muda. Mereka cenderung mengedapankan logika selalu benar dan menang. 

Tak jarang, ketidakhati-hatian anak muda dalam melakukan kesalahan dan tidak adanya kontemplasi dapat berakibat fatal, dan risiko tanggung jawabnya dapat membuat hidup berakhir dengan cara tak wajar: bunuh diri. Maka gunakanlah masa muda Anda sebaik mungkin!

Masa Muda: Penentuan Sikap

Sikap anak muda cenderung dipengaruhi oleh eksistensi; cari muka; cari perhatian; agar dipandang oleh kelompoknya si paling bijak, paling benar, dan paling keren. Sehingga, mereka yang menjalani masa muda dengan sebaik-baiknya, besar kemungkinan hidupnya akan tertata dan rapi dalam melanjutkan hidup di sisa usia. 

Betapa banyak orang tua menyesal karena melewatkan masa muda dengan sia-sia dan rebahan? Hidup ini soal waktu. Yang sudah terlewatkan tak akan dapat kembali. Seorang tak akan dapat kembali ke masa muda lagi. Tapi dengan mindset yang baik, segala-segala tak ada kata terlambat. Berbenahlah, Kawan.

Cinta Anak Muda

Hal yang paling sering merusak masa muda adalah cinta. Banyak sekali kasus anak muda bunuh diri sebab gagal dalam memaknai cinta. Kebanyakan anak muda memandang cinta sebagai pemanjaan nafsu biologis saja. Padahal, mereka yang memahami cinta sebagai pemanjaan nafsu tak akan mendapatkan cinta sejati. 

Cinta anak muda lebih ke senang-senang dan main-main. Cinta anak muda itu banyak yang tidak istiqomah. Kena gelombang masalah, rancau dan runyam. Tak kuat menahan naik-rendahnya gelombang rasa selama ada ikatan rasa.

Apalagi zaman ini. Anda pastinya tahu bagaimana generasi Gen-Z dan milenial mengekspresikan cinta mereka pada kekasih. Cinta generasi Gen-Z tak mengenal "rindu sejati". Kangen sedikit telepon, video call, sleep call, bahkan kadang-kadang menampakkan auratnya.

Di atas adalah benih-benih kelahiran buku berjudul Psikologi Anak Muda